Sejarah Liga Inggris sangat menarik untuk dibahas karena Liga Primer Inggris menjadi salah satu liga sepak bola kasta tertinggi yang memiliki pangsa pasar cukup besar di Indonesia. Lantaran pamornya mentereng, Liga Inggris kerap dinyatakan sebagai liga paling kompetitif sekaligus komersial di Eropa.
Liga Inggris diikuti oleh 20 klub sepak bola, dan menggunakan sistem promosi dan relegasi, di mana masing – masing tim akan dikelompokan ke beberapa divisi sesuai dengan performa mereka saat mereka bertanding. Setiap musim berlangsung selama 9 bulan, dimulai dari Bulan Agustus sampai dengan Bulan Mei. Tiap tim akan bertanding sebanyak 38 kali. Umumnya, setiap pertandingan berlangsung pada hari Sabtu dan Minggu siang.
Liga Inggris disiarkan di 212 wilayah ke 643 juta saluran tv rumah dan dengan potensi penonton sebanyak 4,7 juta orang. Untuk musim tahun 2018 – 2019, rata – rata penonton langsung dari Liga Inggris adalah 38.181 orang, dengan rata – rata penonton langsung sebanyak 14.508.981 orang untuk seluruh pertandingan. Banyak stadion yang dipakai hampir penuh penontonnya.
Alan Shearer menempati posisi pertama dalam daftar pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Inggris. Eks penggawa Newcastle United dan Blackburn Rovers ini berhasil mencetak sebanyak 260 gol.
Harry Kane menempati urutan keenam dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Liga Inggris. Sepanjang berkarir di Liga Inggris, penggawa Tottenham ini telah mencetak 176 gol.